Sunday, April 26, 2015

Between Shades of Gray


Pengarang: Ruta Sepetys
Penerbit: Noura Books
Tahun Terbit: 2011 / 2014 (Terjemahan)
Halaman: 386

Pada tanggal 14 Juni 1941, tentara NKVD Rusia menangkap Lina dan keluarganya. Lithuania telah dikuasai oleh komunis Rusia, dan kini penduduk-penduduk Lithuania diciduk satu per satu. Lina beserta adik dan ibunya terpisah dari sang Ayah. Mereka lalu ditempatkan di gerbong kereta bersama-sama dengan masyarakat Lithuania yang lain untuk dibawa entah ke mana dan untuk apa.

Sesak.

Bau.

Kelaparan.

Ternyata itu hanya permulaan dari perjalanan penuh penderitaan yang harus dilalui Lina selama bertahun-tahun hidupnya.

Hari-hari Lina yang bahagia kini berganti dengan kesengsaraan. Betapa makanan menjadi barang yang mahal dan nyawa menjadi hal yang begitu mudah terenggut. Namun Lina terus berjuang untuk hidup, bersama adik dan ibunya, berharap suatu hari keluarga mereka bisa berkumpul kembali di rumah mereka di Lithuania.


######

Between Shades of Gray merupakan novel sejarah yang diilhami kisah nyata yang terjadi pada keluarga penulis, Ruta Sepetys. Ruta Sepetys besar di Amerika, namun orang tuanya merupakan pengungsi dari Lithuania, korban seperti Lina.

Membaca buku ini sangat sulit karena sepanjang cerita, Ruta Sepetys sama sekali tidak mempercantik kisahnya. Apalagi sembari mengingat bahwa kisah di buku ini diilhami oleh kisah nyata dan disertai riset yang sangat serius dan menyeluruh pula. Memang ada porsi romance remaja dan kehangatan keluarga, namun tentu tidak seberapa dibanding kesengsaraan yang dialami para "budak" NKVD, yang diceritakan dengan cukup gamblang. Makanan dan tempat tinggal tidak layak, pekerjaan kasar dengan waktu kerja yang tidak manusiawi, belum lagi nyawa manusia yang seperti tidak ada harganya.

Sungguh sulit membayangkan jika saya yang berada di posisi Lina, dan saya tak bisa berhenti bersyukur karena hidup di masa dan tempat yang lebih baik daripada Lina. Namun demikian, pesan yang disampaikan Ruta Sepetys melalui buku ini lebih jauh daripada itu. Buku ini menjadi pengingat bagi pembacanya agar di masa depan, kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Semoga tidak ada Lina lain yang harus merasakan kesengsaraan akibat ambisi dan kegilaan manusia lainnya. Buku yang saya rekomendasikan untuk baca, walau mungkin menimbulkan rasa tidak nyaman saat membacanya.

Mengenai edisi terjemahannya, saya sangat menyukai terjemahannya dan tentu saja sampul bukunya. Semoga di masa mendatang, Noura akan lebih banyak menerbitkan buku-buku remaja yang bermakna seperti buku ini.


1 comment:

What is your thought?